London (keliling kota)
Hari ke-2 di London, suami sudah bangun sejak pagi, lalu sarapan di hotel untuk siap2 melakukan perjalanan mengelilingi kota London. Di London, salah satu transportasi yang diminati adalah mass rapid transportation (MRT) bawah tanah, yang dikenal dengan Tube. Keseluruhan trayek Tube yang ada, sepertinya sudah mengcover seluruh kota London. Jalur trayek Tube juga dikenal dengan nama Underground.
Stasiun Tube yang terdekat dengan Hotel Novotel London West adalah stasiun Hammersmith. Untuk naik menggunakan Tube dapat membeli tiket smartcard Oyster, yang dijual disetiap stasiun seharga £12, dengan pulsa £10. Tiket Oyster dapat diisi ulang di mesin-mesin yang tersedia di setiap stasiun, dan biaya ke stasiun-stasiun berbeda-beda.
Dari Hammersmith, suami menuju stasiun Picadilly, dan foto2 di Taman Picadilly. Deket dengan Taman Picadilly, ada toko Ripley’s Believe It Or Not yang sangat terkenal itu. Dari Picadilly, rombongan berjalan kaki menuju Big Ben, dan selama perjalanan melewati Trafalgar Square dan Kantor PM Inggris Downing Street 10. Akhirnya, setelah perjalanan menyusuri jalanan kira-kira 1 jam, sampailah juga di Menara Big Ben yang tersohor itu.
Menara ini terletak di pinggir Sungai Thames yang membelah kota London, dan berada di samping Palace of Westminster, yaitu gedung parlemen Inggris. Berdekatan dengan Big Ben ini juga terdapat London Eye, roda raksasa yang kayak di Dufan Jakarta. Dari atas London Eye, dapat dilihat pemandangan kota London yang sangat cantik.
Dari area London Eye, perjalanan dilanjutkan menuju Masjid Central London untuk sholat. Masjidnya gak terlalu besar untuk ukuran di Indonesia, tetapi kalo di London, mesjid ini termasuk besar juga. Pada saat suami saya sholat, ada juga kayak remaja-remaja mesjid yang sedang diskusi masalah agama dengan mentornya. Kebanyakan warga Inggris yang berada di mesjid ini adalah keturunan Pakistan, pokoknya jarang yang bule-bule Inggris.
Dari masjid, perjalanan dilanjutkan ke Istana Buckingham, tempat ratu Inggris, Elizabeth II tinggal. Saat suami datang ke sana, istana sedang tidak menerima turis untuk masuk ke dalam. Jadinya ya foto2 diluar aja deh. Banyak turis yang duduk2 dan foto2 di halaman depan Istana Buckingham, karena suasananya memang sangat nyaman. Dari depan pagar istana, tampak para penjaga istana yang memakai topi kribo tinggi yang sangat terkenal itu. Jadi keinget Mr Bean deh hehehe….Sayang juga gak bisa masuk ke dalam istana. Kalo bisa kan kali-kali aja ketemu ama Bu Eliz….Elizabeth, maksudnya 🙂
mantap..bro..mau juga itu..jalan-jalan gitu..bagi Tips dong